1. Melihat masalah sebagai tantangan. Baginya, masalah bukanlah musibah,namun
tantangan yang akan memunculkan potensi dirinya. Ia tidak berkeluh kesah tentang masalah itu, namun ia segera bertindak menyelesaikan masalah tersebut.
2. Menikmati hidupnya. Pemikiran positif akan membuat seseorang menerima keadaannya dengan besar hati, meski bukan berarti ia tidak berusaha untuk mencapai hidup yang lebih baik.
3. Pikirannya terbuka untuk menerima saran dan ide. Karena dengan itu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu menjadi lebih baik.
4. Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas di benak. Memelihara pikiran negatif lama seakan-akan menyimpan bom waktu di kamar sendiri. Kelihatannya no problem, eh tahu-tahu bikin masal buesaaar.
5. Mensyukuri apa yang dimilikinya dan bukannya berkeluh kesah tentang apa-apa yang tidak dipunyainya.
6. Tidak membuat alasan tapi langsung tindakan. Ia bukan penganut aliran NATO alias no action talk only atau tidak bertindak ngomong doank.
7. Menggunakan bahasa positif alias kalimat yang bernada optimisme.
8. Menggunakan bahasa tubuh yang positif diantaranya adalah senyum, berjalan dengan langkah tegap dan gerakan tangannya ekspresif, anggukan.Mereka juga berbicara dengan
intonasi yang bersahabat, antusias, dan hangat.
Berfikir positif sebenarnya adalah masalah kebiasaan. Kalau kamu manusia maka 80% apa yang kau lakukan tiap hari adalah kebiasaan.So jurus-jurus berfikir positif pun kudu merupakan kebiasaan.